Meraup keuntungan dengan bisnis gorengan

anda pasti setiap hari melihat tukang gorengan dimana pun anda berada, atau pernah mencicipi atau doyan makan gorengan.. tapi tau tidak yang sering kita konsumsi gorengan tersebut memiliki keuntungan yang sangat besar, oleh karena itu anda jangan meremehkan bisnis gorengan ini,, pernah dengar nama Riyadh Ramadhan?

nah,,, beliaulah orang yang sukses melalui bisnis gorengan, dengan pemasukan omzet hingga ratusan juta rupiah perbulannya. kendati usianya masih muda yang berumur 19 tahun namun sudah berani memulai usaha yang dirintis dari tahun 2009, padahal usianya pada saat itu berumur 16 tahun, sehingga tak salah Riyadh dianugerahi Entrepreneur termuda 2010 oleh kementrian Koperasi dan Usaha kecil Menengah,

Oleh karena itu tidak ada salahnya kalau kita belajar kesuksesan dari seorang Riyadh Ramadhan, kita analisis bisnis gorengan yuuk...

Modal Awal

Peralatan 

• kompor gas dan tabung     Rp. 750.000,-
• Peralatan Masak               Rp. 500.000,-
• Gerobak                           Rp. 1.000.000,-
• Jumlah                              Rp. 2.250.000,-

Peralatan mengalami penyusutan selama 2 tahun dan memiliki nilai residu Rp. 1.000,- dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus.

biaya penyusutan per tahun = (rp. 2.250.000, - Rp,.1.000,-) : 2 = Rp. 1,124.500,- pertahun atau sama dengan Rp. 93.708/bulan.

Perlengkapan 

• Kantong plastik / kemasan     Rp. 100.000,-
• Jumlah                                   Rp  100.000,-

Bahan 

• bahan baku Rp. 1.500.000,-
• Minyak goreng Rp. 200.000,-
• Cabai Rp. 100.000,-
• Jumlah Rp. 1.800.000,-

Perhitungan Laba / rugi perbulan 

Pendapatan 

150 buah x 30 hari x Rp. 1.000,-         Rp. 4.500.000

Biaya - biaya 

• Bahan Rp. 1.800.000
• Perlengkapan
• Penyusutan Peralatan 
• lain - lain 
• Jumlah

Laba/rugi (bersih)

Pendapatan - biaya-biaya

Rp 4.500.000 - Rp 2.043.708 = 2.456.292